Bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan dirinya sebagai suatu bangsa, tidak dapat berdiri sebagai suatu bangsa yang merdeka - Ir. Soekarno (Presiden Pertama RI)
Bulan Agustus identik dengan nuansa hari kemerdekaan bangsa Indonesia yang setiap tahunnya diperingati setiap tanggal 17 Agustus. Bangsa Indonesia memiliki riwayat kilas balik dan cerita historis dengan bulan tersebut, dimana pada bulan Agustus bangsa Indonesia dapat terlepas dari belenggu penindasan yang dilakukan bangsa asing (merujuk pada 17 Agustus 1945). Bukan main, bangsa Indonesia terbilang cukup lama dibawah penjajahan bangsa Belanda yaitu selama 350 tahun terhitung sejak tahun 1602 dengan diawali terbentuknya Vereenigde Oost-Indische Compagnie (VOC). Kemudian disusul oleh bangsa Jepang yang menjajah bangsa Indonesia selama 3,5 tahun, terhitung sejak tanggal 11 Januari 1942 yang masuk melalui Tarakan. Dengan rentan waktu tiga setengah abad lebih, bukan waktu yang singkat dan tentunya sudah banyak yang telah dikorbankan bangsa Indonesia untuk generasi hari ini, mulai dari jiwa, raga, dan harta benda hanya untuk kemerdekaan negara Indonesia. Semuanya dilakukan sebagai menggapai tujuan bersama, yakni kebahagian lahir, kebahagian batin, dan keselamatan bersama dengan penegasan bahwa bangsa Indonesia telah mencapai kemerdekaannya pada tanggal 17 Agustus 1945 dengan dibacakannya teks proklamasi sebagai bentuk penegasan oleh presiden pertama republik Indonesia Ir Soekarno dan wakilnya Drs. Moh. Hatta sehari kemuadian UUD 1945 diresmikan pada tanggal 18 Agustus 1945 betapa bahagianya hari itu sebagai bangsa Indonesia menghirup udara pertama kali sebagai bangsa yang merdeka. Sebagai generasi penerus bangsa Indonesia, tentunya jangan sampai melupakan perjalanan bangsa Indonesia dalam menempuh kemerdekaannya, mengingat peristiwa panjang tersebut, menjadikan kita dapat merefleksi diri agar tidak terjadi lagi bentuk penjajahan dan agar kita berusaha untuk hidup lebih baik dalam mengisi kemerdekaan yang kita miliki tentunya dengan mengambil hikmah dibalik semangat dan komitmen para Founding Father bangsa Indonesia.
Semangat
dan komitmen para pendiri bangsa dalam meraih kemerdekaan perlu kita tiru dan
dipupuk dalam diri apalagi kita yang berstatus sebagai pelajar da menjadi harapan bersama. Seperti mengutamakan persatuan dan kesatuan, rela
berkorban, adanya rasa saling memiliki, bersemangat dan berjuang, serta
mendukung dan berupaya secara aktif dalam menjalankan nilai-nilai ideologi
Pancasila (bersatu, berdaulat, adil dan makmur). Meskipun pada perayaan dua
tahun terakhir kita belum bisa melaksanakan sepenuhnya dalam perayaan kemerdekaan dikarenakan adanya wabah COVID-19 dan hanya bisa memperingati upacara bendera
melalui ruang virtual. Sebagai bangsa Indonesia tentu jangan sampai
menghadirkan keluh dan kegelisahan yang akut, ini baru dua tahun tak lebih lama dari tiga setengah abad
seperti para pejuang bangsa yang menghadapi penjajah tanpa mengenal pernah putus asa dan
mengeluh, ada banyak hal positif yang bisa kita lakukan untuk semangat
kemerdekaan tahun ini dan doakan semoga wabah ini segera cepat berlalu agar
kita semua bisa memperingati hari kemerdekaan dengan baik dan khidmat.
Berbicara perayaan kemerdekaan tentu secara umum biasanya diadakan beberapa lomba baik di lingkungan desa, kota bahkan di sekolah. Tentu lomba-lomba tersebut mengandung nilai-nilai semangat dan komitmen para pejuang kemerdekaan seperti lomba tarik tambang, poster kemerdekaan, panjat pinang dan lain-lain yang bisa dimaknai sebagai kebersamaan dan kebahagiaan. Pada hari ulang tahun republik Indonesia yang ketujuh puluh enam (HUT RI ke-76), OSIS SMP Jembatan Budaya tidak mau ketinggalan, mereka juga melaksanakan perhelatan event untuk memupuk semangat dan komitmen persatuan dalam memperingati hari kemerdekaan tentunya wabah COVID-19 tidak menghalangi kreatifitas anak-anak OSIS salah satunya dengan mengadakan event foto keluarga bertemakan kemerdekaan.
Event ini memiliki makna bahwa merdeka itu memiliki makna bahagia dan bisa hidup bersama dengan rukun, tanpa belenggu apapun. Hal tersebut mendapat dukungan dari pihak sekolah dimana event foto keluarga didukung dengan twibbonz yang bernuansa ucapan kemerdekaan dan tentunya sangat menarik. Tidak hanya twibbonz yang keren dan mempunyai makna, para siswa yang berfoto dengan masing-masing keluarga sangat antusias memeriahkan hari kemerdekaan tersebut dengan menggunakan pernak-pernik yang identik dengan hari kemeredekaan. Berikut pemenang event foto keluarga tema kemerdekaan di SMP Jembatan Budaya yang diselanggarakan oleh OSIS dalam memperingati HUT RI yang ke-76 tahun:
JUARA FAVORITE
Foto Putu Putri Calya S W dan Keluarga (Penilian diambil dari jumlah like di Instagram) |
Foto Rama Amanta dan Keluarga |
Foto Putu Putri Calya S W dan Keluarga |
Foto Bagus Mahendra dan keluarga |
Link twibbonz : https://twb.nz/dirgahayurijbschool
Posting Komentar