Orang Jujur selalu menang

 



Kota Yang Kacau


Kota besar dengan gedung gedung pencakar langit nya serta jalanan nya yang macet, membuat ku tak betah. Suara kendaraan, suara mesin pabrik di tambah suara bising para manusia itu membuatku tak lagi dapat tidur dengan nyenyak ketika malam hari. Dan tak lagi dapat fokus di siang hari.

 

Mereka semua benar-benar tak bisa membiarkan suara kicauan burung pipit yang biasa bertengger di tiang listrik itu mendominasi di sela-sela kebisingan itu. Sungguh, itu belum ditambah dengan banyaknya berita tak jelas yang hadir di televisi, mereka menambahkan bumbu penyedap pada setiap berita yang jika dipikir-pikir biasa saja, namun menjadi fenomenal karena nya.

 

Sedangkan para tunawisma di luar sana kelaparan, mencari makan di jalan bagai anjing jalanan. Sedangkan tikus tikus berdasi itu?... mereka makan dengan rakus di kursi kebanggaan mereka tanpa melihat ke bawah sedikit pun.

 

Sebagian orang berbagi hanya untuk menjadi terkenal ( konten pembodohan misalnya), sedangkan kita (terkadang tanpa menyadari nya) melihat mereka sebagai pahlawan!. Tak banyak yang bisa di percaya, tak sedikit pula yang tak sengaja terlibat dalam kekacauan ini. Dikota ini, yang dianggap pahlawan belum tentu pahlawan sejati, yang dianggap kriminal bisa jadi hanya sebatas korban ketidakadilan. 'Kota ini benar benar kacau !.'


Desa Yang Unik


Sebuah desa, tak lagi ber udara sejuk seperti dulu, di Desa ini udara nya semakin memanas, para manusia serakah mengambil yang bukan milik nya, manusia yang iri hati berbicara seenak nya dan banyak lagi hal hal yang membuat ku geleng geleng kepala saja.


Sungguh!


Mereka mungkin sekarang sudah melampaui kerakusan dari tikus tikus di ladang mereka!


Coba kalian bayangkan, mereka tamak akan harta warisan sampai tak peduli saudara, beberapa warga juga mengambil batu batuan di pinggir sungai, mengambil hasil panen orang lain, seakan akan itu hak mereka.


Sungguh, dari dulu aku sudah tergelitik untuk bercerita tentang mereka, hanya saja aku tak punya keberanian lebih waktu itu.


Apalagi, ketika aku harus mendengarkan ocehan tak masuk akal mereka!


Mereka yang sering iri hati itu- yap, mereka membuat telinga ini menjadi geli dengan cerita cerita mereka yang- out of the box, Abnormal!!!


Semisal kan mereka benci dengan ' B', ketika Si 'B' melakukan sesuatu yang baik, pasti mereka bilang:

 " hei, si ' B ' itu hanya pura pura baik saja, sebenarnya ya, dia itu cuman mau minta perhatian saja" 


Aduh, aku tak tahu harus bagaimana lagi.


Mereka sebenarnya harus jadi penulis cerita, sungguh cerita yang mereka buat sangat menarik dan menggelitik, walau aku tahu, mereka tak membicarakan hal baik tentang si 'B' ini

 

Dan Mereka! Orang orang yang mendengar kan cerita tadi langsung percaya saja, mereka tak benar benar pernah mencari info lebih lanjut


Jujur, itu sangat menarik bagi ku untuk ku buat kan cerita seperti ini!


Bahkan karena mereka, sekarang aku lebih suka melihat mereka beraksi dengan ketamakan dan ocehan keirihatian yang tak masuk akal tersebut dari pada melihat tikus tikus sawah yang memakan padi atau bahkan gagak yang terus mengoceh di atas pohon jati.



Tentang Penulis
Penulis bernama lengkap Nirbita Calya. Salah satu pelajar kelas 7 di sekolah SMP Jembatan Budaya, Badung - Bali.


Post a Comment

Lebih baru Lebih lama