Tulisan ini menceritakan tentang perjalanan seorang guru ke pelosok Nusantara yang bernama Siti, seorang guru muda yang berasal dari Jawa Tengah. Setelah lulus dari universitas, Siti memutuskan untuk bekerja sebagai guru di daerah terpencil di Pulau Sulawesi. Dengan semangat dan tekad yang kuat, Siti berangkat menuju Kabupaten Mamuju (Sulawesi Barat), sebuah daerah yang terkenal dengan keindahan alam dan kekayaan budayanya.
Setibanya di Mamuju, Siti disambut hangat oleh masyarakat setempat. Mereka dengan terbuka menerima Siti sebagai bagian dari komunitas mereka. Siti pun mulai beradaptasi dengan lingkungan baru, mulai dari bahasa, makanan, hingga adat istiadat yang berbeda dari tempat asalnya. Siti belajar banyak hal dari murid-muridnya yang berasal dari berbagai suku, seperti Bugis, Mandar, Toraja, dan Kaili. Mereka memiliki latar belakang yang beragam, namun Siti berusaha untuk memperlakukan mereka dengan adil dan penuh kasih sayang.
Dalam proses pembelajaran, Siti juga mengajarkan tentang keberagaman budaya Indonesia. Ia mengajak murid-muridnya untuk saling mengenal dan menghargai perbedaan. Mereka belajar tentang tarian tradisional, lagu daerah, dan cerita rakyat dari berbagai wilayah di Indonesia. Suatu hari, Siti mengajak murid-muridnya untuk mengunjungi rumah adat Tongkonan milik salah satu keluarga Toraja. Mereka mempelajari filosofi dan makna dari arsitektur rumah adat tersebut. Siti berharap, pengalaman ini dapat menumbuhkan rasa cinta dan bangga terhadap kekayaan budaya Indonesia.
Selain itu, Siti juga mengajak murid-muridnya untuk terlibat dalam kegiatan sosial dan keagamaan di masyarakat. Mereka bersama-sama membantu warga membersihkan lingkungan, merayakan hari besar keagamaan, dan mengadakan acara kebudayaan. Hal ini semakin mempererat hubungan antara Siti dan murid-muridnya dengan masyarakat setempat.
Selama dua tahun mengajar di Mamuju, Siti telah banyak belajar tentang keberagaman budaya Indonesia dan ia merasa sangat bersyukur akan hal itu. Siti berharap, pengalamannya ini dapat menginspirasi komunitas yang kaya akan tradisi dan nilai-nilai lestari generasi muda lainnya untuk lebih menghargai dan melestarikan keberagaman bangsa Indonesia.
Penulis
Tiffany Cheryl Loru Koba
Posting Komentar